Pandemik Covid-19 yang entah kapan ujungnya berdampak ke segala aspek, termasuk pendidikan. Pembatasan jarak sosial pun mengharuskan kampus melaksanakan perkuliahan secara daring, sistem perkuliahan yang mungkin tidak asing ditelinga kita sejak dulu, namun banyak dari kita yang tidak siap baik secara psikologi maupun secara fasilitas. Salah satu ketidaksiapan itu terlihat dari kita yang mungkin awalnya kebingungan menggunakan beragam platform pertemuan daring, lalu kemudian terjebak dalam fase "kecanduan". Karena perubahan yang tiba-tiba inilah, berbagai kampus mengeluarkan kebijakan-kebijakan baru demi mengadaptasi sistem perkuliahan daring yang diharapkan dapat memudahkan baik pengajar maupun mahasiswa. Ada yang membuat kebijakan sekadar berupa aturan-aturan pelaksanaan, ada pula yang langsung memberikan kebijakan berupa solusi atau aksi nyata misalnya memberikan subsidi kuota internet kepada mahasiswa. Tapi apa pun itu, yang namanya kebijakan, pasti ada pro dan kontra dari
1. Ahmad
2. Haryadi
3. Muh.Arif
4. Slamet Oki Wahyudi
5. Yusrianti
6. Nia Adriani
7. Faridatul Hasanah
8. Habrianto
9. Agus
10.Satriani
11.Lisnayati
12.Karmila
13.A.Ahmad Yani
14.Muh.Ekky
15.Andri Sarifuddin
16.Fandi
17.Fitriani R
18.Wiwin Saputra
19.Hikmah
20.Sutriani
21.Asriani Sahrina
22.Gustina
23.Wandi
24.Sulkifli
25.Irmayani
2. Haryadi
3. Muh.Arif
4. Slamet Oki Wahyudi
5. Yusrianti
6. Nia Adriani
7. Faridatul Hasanah
8. Habrianto
9. Agus
10.Satriani
11.Lisnayati
12.Karmila
13.A.Ahmad Yani
14.Muh.Ekky
15.Andri Sarifuddin
16.Fandi
17.Fitriani R
18.Wiwin Saputra
19.Hikmah
20.Sutriani
21.Asriani Sahrina
22.Gustina
23.Wandi
24.Sulkifli
25.Irmayani
Komentar